MAHASISWA TADRIS KIMIA RAIH PERINGKAT 6 (HARAPAN 3) CALL FOR PAPER “LKTI” DI UNIVERSITAS UDAYANA
Lolos sebagai peserta finalis 10 besar Call For Paper”LKTI” di Universitas Udayana. Tiga Mahasiswa Tadris Kimia yang tergabung dalam satu tim meneruskan perjuanganya mempresentasikan hasil karya tulisnya dengan berangkat ke Bali.Tiga mahasiswa Tadris Kimia tersebut diantaranya adalah saudara Anis Muyasaroh, Nurul Zaizatu Musdalifah dan Fahmiya Aini dengan dosen pembimbing Ibu Tutik Sri Wahyuni M.Pd
Pada tanggal 3 April 2019 pukul 12.00 WIB, Tiga mahasiswa jurusan Tadris Kimia ditemani dosen pembimbing memulai perjalananya dari Tulungagung menuju Bali.Dengan perjalanan yang panjang memakan waktu selama 22 jam akhirnya pada tanggal 4 April 2019 pukul 11.00 WITA tiga mahasiswa jurusan tadris kimia bersama dosen pembimbing telah sampai di Hotel Shita, Bali dan langsung melakukan registrasi
Setelah melakukan registrasi, pada pukul 20.00 WITA mahasiswa tadris kimia mengikuti acara pembukaan dan Technical Metting di Hotel Shita Bali.Kemudian pada keesokan harinya pada tanggal 5 April 2019 pukul 07.00 WITA mahasiswa tadris kimia dan finalis lain berangkat menuju Universitas Udayana untuk bersaing mempresentasikan karyanya di depan dewan juri.
Pada pukul 13.00 mahasiswa Tadris Kimia mempresentasikan hasil karya tulis ilmiah yang dibuat.Judul karya tulis ilmiah yang dibuat dan dipresentasikan adalah “ELECTRON(Electronic road princing) Implementasi ERP guna mengatasi kemacetan lalu lintas di Indonesia”.Setelah semua finalis memperesentasikan karyanya dewan juri mengumumkan hasil rekapitulasi penilaianya, Dan Alhamdulillah tiga mahasiswa jurusan tadris kimia yang tergabung dalam satu tim sukses mendapatkan peringkat 6( juara harapan 3) setelah bersaing dengan mahasiswa berbagai universitas dari penjuru negeri.
Berasal dari notabene kampus dakwah dan peradaban IAIN Tulungagung mampu bersaing dengan jajaran kampus elit dengan raihan yang dicapai mahasiswa tadris kimia ini, membuktikan bahwa walaupun jurusan tadris kimia masih baru namun tidak menutup kemungkinan bahwa jurusan tadris kimia mampu bersaing dan menunjukan kualitasnya. Semoga prestasi tersebut dapat mengispirasi para mahasiswa yang lain dan karya yang dihasilkan dapat bermanfaat.